Makanan yang Baik untuk Ibu Hamil
Makanan yang baik untuk ibu hamil banyak sekali jenisnya, dari mulai buah-buahan, sayur-sayuran, susu, daging, kacang-kacangan dan masih banyak lagi. Namun perlu pengetahuan yang cukup untuk dapat mempersiapkan menu makanan untuk ibu hamil sehari-hari. Karena pada masa kehamilan kebutuhan asupan makanan bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan dari si ibu hamil tetapi juga bayi yang ada dikandungan si ibu.
Ada banyak sekali mitos makanan yang baik untuk ibu hamil yang beredar di masyarakat. Wanita.or.id mencoba menganalisa beberapa mitos makanan yang baik untuk ibu hamil seperti :
a. Mengonsumsi makanan berbahan dasar kedelai, tahu dan tempe.
Dengan banyak mengkonsumsi makanan olahan berbahan dasar kedelai, seperti tahu dan tempe dapat mempengaruhi warna kulit bayi yang dikandungnya. Mitos ini beranggapan akan memberikan pengaruh pada kulit bayi akan berwarna putih, padahal warna kulit akan sangat dipengaruhi faktor genetik dan pigmen orang tuanya. Namun sebagai sumber protein nabati, tentu saja olahan kedelai merupakan makanan yang baik.
b. Konsumsi Air Kelapa Hijau
Sering kali air kelapa hijau disarankan untuk diminum oleh ibu hamil, karena anggapan dapat membantu pertumbuhan rambut bayi menjadi lebat. Tentu saja anggapan ini tidak mempunyai dasar yang kuat namun tidak juga membuat air kelapa hijau tidak baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Dalam air kelapa hijau mempunyai kandungan elektrolit yang membantu proses menghasilkan energi dalam tubuh karena kandungannya dibutuhkan saat otot-otot berkontraksi, sehingga memiliki fungsi yang sama dengan minuman isotonik. Selain itu terdapat juga kandungan potasium dan kalium yang dapat mencegah hipertensi dan menjaga tekanan air dalam sel dan darah.
c. Sayur katuk
Banyak orang tua sering kali menyarankan putrinya sedang hamil untuk mengkonsumsi daun katuk, karena dapat membantu produksi asi, untuk yang satu ini tidaklah keliru karena di dalam sayur katuk terdapat kandungan vit A, C, B1, sterol, protein, fosfor, kalium, asam seskuiterna dan zat besi karena memang dapat membantu produksi air susu ibu. Sayur ini disarankan karena memang jenis sayuran yang mudah didapat di daerah asia tenggara. Walaupun bukan hanya sayur ini saja yang bisa membantu kelancaran ASI pada ibu hamil.
d. Kacang Hijau
Seperti halnya air kelapa muda seringkali disarankan dikonsumsi untuk memperlebat rambut bayi, walaupun anggapan itu itu tidak benar, namun kandungan yang terdapat dalam kacang hijau seperti vitamin B1, B6, B12 dan kaya serat tentu saja kita perlu memasukkannya dalam kelompok makanan yang baik untuk ibu hamil. Karena kandungannya tersebut dapat membantu ibu hamil dari konstipasi.
Itulah ulasan beberapa makanan yang baik untuk ibu hamil yang sering diselingi mitos yang banyak beredar di masyarakat. Mungkin anda mau memasukkan salah satunya ke daftar menu konsumsi besok? Silahkan mencoba.